MODEL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SADAR KESEHATAN
ABSTRAK: Derajat kesehatan
dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu keturunan, pelayanan kesehatan,
perilaku dan lingkungan. Faktor perilaku dan lingkungan mempunyai andil paling
besar dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Tujuan dari penelitian
ini untuk membuktikan dan menganalisis pengaruh karakteristik individu, self
efficacy dan team work terhadap komitmen dan produktivitas kader kesehatan.
Metode: Metode penelitian ini menggunakan penelitian analitik dengan pendekatan
explanatory. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 200 responden. Pengambilan
data menggunakan simple random sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan
kuesioner, wawancara dan observasi. Analisis data dengan menggunakan uji statistik
Partial Least Square (PLS). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pengaruh
variabel produktivitas kader kesehatan terhadap investasi ekonomi kesehatan
adalah sebesar 0,291 dengan nilai T-statistic sebesar 4,645, dimana nilai
T-statistic tersebut lebih besar dari 1,96 yang berarti produktivitas kader
kesehatan berpengaruh signifikan terhadap investasi ekonomi kesehatan, hal ini
menunjukkan pengaruh produktivitas kader kesehatan terhadap investasi ekonomi
kesehatan adalah positif, artinya apabila produktivitas kader kesehatan semakin
tinggi maka investasi ekonomi kesehatan juga akan semakin baik. Diskusi:
Penelitian ini dapat dijadikan acuan pemerintah Kabupaten Tuban dalam
peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Peningkatan kesehatan masyarakat harus
dilakukan lewat upaya promotif dan preventif, yaitu melalui program
produktivitas kader kesehatan. Produktivitas kader kesehatan memiliki peranan
penting dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat, sehingga pemerintah dapat
menghemat dana untuk kesehatan atau investasi ekonomi kesehatan.
Kata kunci: Pemberdayaan
Masyarakat, Kader Kesehatan, self-efficasy, komitmen, produktivitas
Penulis: Miftahul Munir,
Suhartono
Kode Jurnal: jpkesmasdd160484