MODIFIKASI POMPA ASI SEBAGAI TERAPI LUKA BERTEKANAN NEGATIF UNTUK MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN LUKA DIABETES
ABSTRAK: Terapi luka
bertekanan negatif/Negative Pressure Wound Therapy (NPWT) saat ini dianggap
sebagai terapi terbaik untuk penyembuhan luka diabetes. Namun sayangnya alat
ini belum terdapat di Indonesia. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk membuat alat NPWT dengan menggunakan modifikasi dari pompa ASI, dan untuk
mengetahui efeknya terhadap penyembuhan luka diabetes. Metode: Komponen utama
dari alat NPWT dibuat dari pompa ASI digital. Luka pada hewan coba dibagi
menjadi dua kelompok, yaitu luka yang dirawat dengan NPWT (kelompok perlakuan),
dan luka yang tidak dirawat dengan NPWT (kelompok kontrol). Tekanan negatif
yang digunakan dalam penelitian ini adalah 85 mmHg. Tikus dikorbankan pada hari
ke-7, dan jaringan luka dan kulit sekeliling luka diberi pewarnaan Hematoksilin
dan Eosin. Tingkat inflamasi, intensitas dari jaringan nekrotik dan penutupan
luka dibandingkan antara kelompok perlakuan dan kontrol. Hasil: Tekanan dari
NPWT modifikasi pompa ASI berkisar antara 85–140 mmHg. Ukuran luka pada
kelompok perlakuan lebih kecil dibanding pada kelompok kontrol. Intensitas
inflamasi pada kelompok perlakuan juga lebih sedikit dibanding kontrol.
Diskusi: penelitian kami menunjukkan modifikasi pompa ASI dapat digunakan sebagai
terapi luka bertekanan negatif, dan terbukti dapat menurunkan inflamasi dan
jaringan nekrotik pada luka diabetes. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk
membuktikan efek dari alat ini pada subjek manusia.
Kata kunci: Luka diabetes,
pompa ASI, tekanan negatif, penyembuhan luka
Penulis: Yunita Sari, Saryono,
Iwan Purnawan, Hartono
Kode Jurnal: jpkesmasdd150689