PEMBERDAYAAN PASIEN BERBASIS EXPERIENTIAL LEARNING TERHADAP PERILAKU PENCEGAH:AN KOMPLIKASI AKUT DAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DM
ABSTRAK: Komplikasi akut
sering terjadi pada pasien Diabetes Mellitus (DM), sehingga untuk meningkatkan perilaku
pencegahan komplikasi dan kontrol kadar gula darah, pasien perlu dibekali
dengan pengetahuan tentang proses penyakit untuk membentuk sikap yang positif
dan perilaku yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis
pengaruh pemberdayaan pasien berbasis experiential learning terhadap perilaku
pencegahan komplikasi dan kadar gula darah pasien DM. Metode: Penelitian ini
menggunakan desain quasi eksperimen dengan pendekatan pre-post test menggunakan
kelompok kontrol. Sampel pasien DM yang melakukan kontrol di poli RS Mardi
Waluyo Blitar yang diseleksi menggunakan consecutive sampling sebanyak 46
orang. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan checklist recall. Analisa
data menggunakan paired t test, wilcoxon signed rank test dan mann whitney.
Hasil: Pemberdayaan pasien berbasis experiential learning mempunyai dampak yang
signifikan terhadap perilaku pencegahan komplikasi. Diskusi: Metode
experiential learning dapat diterapkan untuk meningkatkan self care pada
pasien, terutama yang pernah mengalami komplikasi akut, sehingga pasien lebih
mudah untuk mengimplementasikan perilaku pencegahan komplikasi dan mengontrol
kadar gula darah.
Kata kunci: pemberdayaan
pasien, experiential learning, perilaku pencegahan, kadar gula darah
Penulis: Nunung Ernawati,
Suharto, Yulis Setiya Dewi
Kode Jurnal: jpkesmasdd150636