PENGALAMAN KEPUTUSASAAN STROKE SURVIVOR DI KOTA SEMARANG
ABSTRAK: Keputusasaan
merupakan penilaian negatif terhadap hasil yang akan dicapai dan
ketidakberdayaan terhadap suatu harapan. Keputusasaan dapat terjadi pada stroke
survivor karena adanya disabilitas akibat defisit neurologisnya serta waktu
yang lama dalam penyembuhannya. Kondisi ini dapat berlanjut pada gangguan
mental emosional maupun tindakan suicide. Oleh karena itu gambaran pengalaman
keputusasaan stroke survivor dibahas dalam penelitian ini. Metode: Penelitian
ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif fenomenologi terhadap 6
partisipan. Hasil: Hasil penelitian didapatkan tujuh tema utama yaitu (1)
Perubahan fisik sebagai akibat respons keputusasaan, (2) Respons kehilangan sebagai
stressor keputusasaan, (3) Disfungsi proses keluarga, (4) Kehilangan makna
hidup, (5) Dukungan dan motivasi diri sebagai sumber koping menghadapi
keputusasaan, (6) Hikmah spiritual dibalik keputusasaan stroke survivor, dan (7)
dapat menjalani kehidupan dengan lebih baik. Diskusi: Penelitian ini
menyarankan dikembangkannya standar asuhan keperawatan keputusasaan dan
pemberian dukungan keluarga serta psikoedukasi keluarga bagi stroke survivor.
Kata kunci: Stroke survivor,
pengalaman keputusasaan, kualitatif
Penulis: Sawab, Moch. Bahrudin,
Novy Helena Catharina Daulima
Kode Jurnal: jpkesmasdd150692