Pengaruh pendidikan gizi dalam upaya meningkatkan kepatuhan konsumsi zat besi melalui kelas ibu hamil
Abstract: Iron deficiency
anemia contributed to a number of 50% in anemia and caused mortality of 841,000
every year in the world. Nutrition education before iron supplementation is
needed because of low compliance in pregnant women. Gatak Sub District that is
located in Sukoharjo Regency had the highest risk in pregnant women by 20.02%.
Objective: This research aimed to know the effect of nutrition education
in an effort to increase compliance of
iron consumption through prenatal classes in Gatak Sub district
Sukoharjo Regency.
Method: The method of this research was quasi experiment with pre
test-post test with non equivalent control group design. The samples of this
research were 70 pregnant women who fulfilled inclusion and exclusion criteria.
A number of 33 pregnant women were in treatment group and 37 pregnant women
were in control group. Treatment group received a nutrition education through
anemia booklet and iron supplementation which contained 60 mg sulfas ferosus
and 400 µg folic acid on a daily basis in prenatal classes for 3 months.
Control group did not receive a nutrition education, but still received a daily
iron supplementation for 3 months. Independent t-test and paired t-test were
used to analyze data.
Results: The knowledge level (higher 12.59), compliance of iron
consumption (15.16%), food intakes including energy (higher 9.24%), protein
(higher 10.98%), and Fe (higher 6.68%), although those food intakes were still
below the RDA, and hemoglobin level (higher 0.44 g/dl), in treatment group
compared with control (p<0.05). The factors of age, education level,
household expenditure, parity, ANC, nutritional status, and last birth spacing
did not affect the compliance of iron consumption (p>0.05).
Conclusion: The nutrition education affected the increase in compliance
of iron consumption through prenatal classes in Gatak Sub District Sukoharjo
Regency.
Keywords: compliance;
hemoglobin; iron; nutrition education; prenatal classes
Penulis: Siti Sulastijah
Kode Jurnal: jpkesmasdd150770

Artikel Terkait :
Jp Kesmas dd 2015
- PERAN SERTA RUMAH SAKIT SWASTA DALAM PROGRAM KESEHATAN IBU DAN ANAK STUDI KASUS DI RUMAH SAKIT ISLAM YOGYAKARTA PDHI
- Konsumsi fast food dan soft drink sebagai faktor risiko obesitas pada remaja
- Perbedaan proporsi stunting pada anak usia 12-24 bulan berdasarkan pemanfaatan pelayanan posyandu di Kabupaten Jayapura, Papua
- Estimasi asupan indeks glikemik dan beban glikemik dengan kontrol gula darah pasien diabetes melitus tipe 2
- Tingkat kecemasan, asupan makan, dan status gizi pada lansia di Kota Yogyakarta
- Asupan gizi dan status gizi vegetarian pada komunitas vegetarian di Yogyakarta
- Persepsi ibu tentang makanan obesogenis sebagai faktor risiko obesitas pada anak sekolah dasar
- Pengaruh pendidikan kesehatan melalui short message service (sms) dan booklet tentang obesitas pada remaja overweight dan obesitas
- Pemberian ekstra jus putih telur terhadap kadar albumin dan Hb pada penderita hipoalbuminemia
- Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian obesitas pada remaja
- Gerakan sarapan sehat anak sekolah (sarasehan) untuk peningkatan pengetahuan ibu tentang sarapan sehat anak sekolah
- Efek minuman kombinasi maltodekstrin dan vitamin C terhadap VO2maks atlet sepak bola
- Sindrom metabolik pada remaja obes: prevalensi dan hubungannya dengan kualitas diet
- Obesitas, body image, dan perasaan stres pada mahasiswa di Daerah Istimewa Yogyakarta
- Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa plasma menggunakan tes toleransi glukosa oral
- Efektivitas minuman kombinasi maltodekstrin dan vitamin C terhadap hitung jenis leukosit pada atlet sepak bola
- Thermogenic effect and substrate oxidation of protein from animal and plant sources in adults
- Asupan makan DASH-like diet untuk mencegah risiko hipertensi pada wanita prediabetes
- Persepsi tubuh dan gangguan makan pada remaja
- Perilaku orang tua dalam pemberian makan dan status gizi anak usia 2-5 tahun
- Asupan seng dan status seng yang rendah sebagai faktor risiko kejadian infeksi filariasis (studi kasus di kota pekalongan)
- Efek pemberian ekstrak klorofil daun pepaya (carica papaya, linn.) terhadap kadar ast dan alt serum
- Tepung ubi kayu (manihot esculenta) dan tepung tempe kedelai mempengaruhi pengembangan volume dan mutu gizi protein roti tawar
- Pengaruh pemberian ekstrak jamur merang (volvariella volvacea) terhadap kadar kolesterol total, enzim lppla2 dan mda darah