Penyakit-Penyakit di Bidang Psikiatri yang Harus Dituntaskan di Puskesmas
ABSTRAK: Sejak tanggal 1
Januari 2014 di Indonesia dilaksanakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Sebagai rujukannya diterapkan Standar Kompetensi Dokter Indonesia tahun 2012
dan Permenkes Nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinik dokter di
pelayanan primer. Tujuan analisis ini adalah untuk memberikan rekomendasi
terhadap penyakit- penyakit dibidang psikiatri yang harus dikuasai dan tuntas
ditangani oleh dokter di pelayanan kesehatan primer.
Metode: Artikel ini adalah telaah kebijakan kesehatan, kepus- takaan
dilanjutkan dengan verifikasi dengan beberapa narasumber dan kunjungan di dua
Puskesmas di Jakarta dan Kota Bogor. Dilaksanakan pada bulan Juli sampai
September 2014.
Hasil: Empat penyakit dibidang psikiatri yang harus dapat dituntaskan di
Puskesmas adalah insomnia, demensia, gangguan campuran cemas dan depresi, dan
psikosis. Pada umumnya pasien Puskesmas mempunyai banyak gejala fisik, psikologik
dan masalah sosial. Bila dilakukan pemeriksaan psikiatri, merupakan kasus-kasus
yang tidak terdiferensiasi (undifferentiated) dan tidak memenuhi kriteria
diagnostik sehingga kasus gangguan jiwa selalu tidak terlaporkan.
Kesimpulan dan Saran: Kesenjangan kasus gangguan jiwa yang tidak
terlaporkan di Puskesmas mungkin disebabkan oleh kriteria diagnostik yang
sangat ketat sehingga dokter di pelayanan primer tidak mampu mendeteksi
gangguan dengan keparahan yang lebih rendah. Hasil telaah ini mengusulkan perlunya
kode diagnosis di Puskesmas yang memperhatikan diagnosis, severitas, kronisitas
dan disabilitas.
Kata kunci: penyakit dibidang
psikiatri, Puskesmas, panduan praktik klinik
Penulis: Sri Idaiani
Kode Jurnal: jpkesmasdd160607

Artikel Terkait :
Jp Kesmas dd 2016
- Pengembangan Model Pencegahan Resiko Tinggi Kehamilan dan Persalinan yang Terencanadan Antisipatif (REGITA)
- Evaluasi Pembentukan dan Pelatihan Kelompok Pendukung ASI di Desa Mekargalih dan Cipacing Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang
- Gambaran Pelaksanaan Program Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Era JKN Daerah Perbatasan di Puskesmas Ponu Kabupaten Timor Tengah Utara
- Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Partisipasi Ibu Balita untuk Menimbang Balita ke Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Panjang Bandar Lampung Tahun 2010
- Pembiayaan Kesehatan dan Efektifitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di Kalimantan Timur
- Dampak Keterlibatan BAPPEDA dalam Rangka Pengembangan Kapasitas SKPD Lintas Sektor bagi Perencanaan dan Penganggaran Program Kesehatan Ibu dan Anak di Provinsi Papua
- Prevalensi Rasio Pelayanan Kesehatan Maternal dan Ketersediaan Fasilitas Kesehatan di ERAJKN/KIS di Indonesia
- Analisis Ketersediaan Fasilitas Kesehatan dan Pencapaian Universal Health Coverage Jaminan Kesehatan Nasional se Provinsi Bengkulu
- Analisis Efisiensi Teknis Dana Kapitasi Puskesmas di Kabupaten Sleman Menggunakan Data Envelopment Analysis
- Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi (Monitoring dan Evaluasi Jaminan Kesehatan Nasional di Indonesia)
- Implementasi Kebijakan JKN oleh Pemberi Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Kepulauan Anambas
- Kajian Literature: Evaluasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional di Indonesia
- Analisis Pola Pemanfaatan Jaminan Pembiayaan Kesehatan Era Jaminan Kesehatan Nasional Pada Peserta Non PBI Mandiri Di Wilayah Perdesaan Kabupaten Banyumas
- Kajian Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional Lintas Provinsi (Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat) Tahun 2014
- Analisis Perubahan Kebijakan Peraturan Presiden No.19 Tahun 2016 tentang Jaminan Kesehatan Menjadi Peraturan Presiden No.28 Tahun 2016 tentang Jaminan Kesehatan
- Determinan Pilihan Naik Kelas Perawatan Rumah Sakit dari Kelas I ke Kelas VIP
- Perancangan Sistem Penilaian Kinerja 360º Berdasarkan Metode Kompetensi Spencer Bagian Medis di Rasyidamedan
- Analisis Keefektifan Kebijakan Pictorial Health Warning pada Kemasan Rokok dalam Menurunkan Perilaku Merokok Siswa Smk se Kabupaten Jember
- Faktor yang Berhubungan dengan Implementasi Keselamatan Pasien Di RSUD Ajjappannge Soppeng Tahun 2015
- Audit Mutu Layanan Rujukan Primer Guna Mengurangi Jumlah Rujukan ke Layanan Sekunder. Studi Kasus pada Provinsi DKI Jakarta
- Indeks massa tubuh dan aktivitas fisik dengan tekanan darah pada pelajar SMA
- Status ketersediaan makanan dan status gizi ibu sebagai faktor risiko kegemukan pada anak prasekolah
- Asupan protein, kalsium dan fosfor pada anak stunting dan tidak stunting usia 24-59 bulan
- Pola konsumsi pangan dan tingkat ketahanan pangan rumah tangga di Kabupaten Kampar Provinsi Riau