PILIHAN FERTILITAS SUAMI DAN UNMET NEED KB PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI INDONESIA (ANALISIS DATA SDKI 2007)


Abstrak: Program KB di Indonesia merupakan salah satu program paling sukses di dunia. Pencapaian prevalensi pengguna kontrasepsi (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) selalu meningkat dari tahun ke tahun. Tahun 1971 CPR Indonesia diketahui tidak lebih dari 5%. Angka tersebut terus melonjak tajam hingga tahun 2007, untuk kategori kontrasepsi modern mencapai 61,4%. Berdasarkan data, ternyata masih ada unmet need KB dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan pilihan fertilitas suami dengan kejadian unmet need KB pada istri. Penelitian ini menggunakan data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007. Subyek penelitian adalah pasangan menikah monogami. Digunakan uji statistik chi-square dan regresi logistik dengan confidence interval (CI) 95% dan p<0,05. Hasil analisis data diketahui bahwa dari 7.464 pasangan suami istri ditemukan unmet need KB istri sebesar 8,1 %. Unmet need KB istri berhubungan signifikan dengan pilihan fertilitas suami (OR=1,4; CI95%=1,08-1,90). Faktor lain yang ditemukan signifikan de ngan unmet need KB (istri) adalah kesenjangan pengetahuan dan kesenjangan pekerjaan suami istri. Jadi dapat disimpulkan bahwapilihan  fertilitas suami lebih banyak dan lebih berpeluang menyebabkan unmet need KB (istri)
Kata kunci: unmet need KB, pilihan fertilitas suami
Penulis: Nurul Fitriyah
Kode Jurnal: jpkesmasdd160291

Artikel Terkait :