SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH DI PUSKESMAS HALONG KECAMATAN HALONG KABUPATEN BALANGAN
Abstrak: Puskesmas Halong
dalam menjalankan kegiatannya memberikan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan
pelayanan kesehatan lainnya, dalam kegiatan tersebut menghasilkan sampah
terdiri dari sampah medis dan non medis. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui Input, Proses dan Output pengelolaan sampah yang dilakukan di
puskesmas halong kecamatan halong kabupaten balangan. Penelitan ini bersifat
deskriptif, dengan rancangan Penelitian “ Cross Sectional Study “. Penelitian
populasi pada sumber penghasil sampah di 17 ruangan/unit pelayanan, dan
populasi pengelola sampah berjumlah 2 orang. Data primer diperoleh dengan cara
melakukan pengamatan, wawancara, kuisioner serta pengukuran jumlah timbulan
sampah medis dan non medis berdasarkan berat (kg) dan Volume (m3). sedangkan
data sekunder adalah data dari pihak puskesmas dan studi literatur. Analisa
data yang digunakan adalah data yang diperoleh dianalisis secara deskriftif
kemudian membandingkannya dengan Permenkes RI.Nomor: 1204/Menkes/SK/X/2004.
Hasil pengukuran menunjukan bahwa rata-rata timbulan sampah yang dihasilkan
perharinya 0,45 m3/hari atau seberat 4,60 kg/hari. dengan perincian sampah
medis 0,18 m3 dan Non medis 0,26 m3. Tempat penampungan sampah sementara
sebanyak 28 buah TPS terbagi 13 buah TPS Medis dan 15 buah TPS Non medis
tersebar diseluruh ruangan, Tidak ada gerobak pengangkut ataupun troli untuk
pengangkutan sampah dari tempat penampungan sementara oleh 2 (dua) orang
petugas juga tidak mengunakan alat pelindung diri. untuk sampah medis tidak dimusnahkan
dengan Incenerator, pendanaan tidak dialokasikan tersendiri, tidak ada landasan
kerja.
Kata Kunci: Sampah (Sampah Medis Dan Non Medis), Sistem Pengelolaan,
Puskesmas
Penulis: Erwin Ernadi
Kode Jurnal: jpkesmasdd160340