TINDAKAN TRADISIONAL: SIREP MEMPENGARUHI KADAR KORTISOL, IFN-y AND IL-10 PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN TIDUR


ABSTRAK: Sirep merupakan salah satu tindakan tradisional orang jawa timur Indonesia khususnya suku Tengger. Sirep dengan menggunakan mantra untuk memenuhi kebutuhan tidur manusia. Lansia di Indonesia adalah seseorang yang memiliki usia lebih dari 60 tahun. Lansia pada umumnya sering mengalami gangguan pemenuhan kebutuhan tidur namun efek keperawatan sirep sebagai immunomodulator terhadap kadar kortisol, IFN- dan IL-10 masih belum diketahui. Tujuan penelitian teridentifikasi karakteristik samples, immunomodulator dan sleep hygiene lansia di Panti Lanjut Usia Tulungagung. Metode: Populasi sebanyak 70 lansia dengan jumlah sampel 43 lansia. Penelitian ini melibatkan 23 lansia sebagai kelompok yang diberikan intervensi keperawatan sirep selama 6 bulan (usia rata-rata, 69,6 ± 5,2 tahun) dan 20 kontrol (65,8 ± 5,4 tahun). Kebutuhan tidur dengan tidur dapat diobservasi dengan mengevaluasi tingkat kortisol, IFN-gRα and IL-10. Biologi molekuler dari sampel ditentukan dengan menggunakan analisis ELISA. Data statistik dianalisis menggunakan anova dan t-test. Hasil: Setelah intervensi selama 6 bulan, terdapat perubahan yang signifikan kortisol dalam serum (p=0,0001) dan uji beda intervensi dengan kontrol juga significant (p=0,0013). Perubahan kadar IFN- dalam serum significant (p=0,0003) dan uji beda intervensi dengan kontrol juga significant (p=0,0164), sedangkan perubahan kadar IL-10 dalam serum significant (p=0,0003) dan uji beda intervensi dengan kontrol no significant (p=0,1143). Diskusi: Hasil penelitian ini sesuai hipotesis bahwa keperawatan sirep dapat meningkatkan modulator imun pada lansia. Namun, modulator imun menunjukkan sedikit perbaikan dalam kelompok intervensi keperawatan sirep, hal ini menunjukkan bahwa diperlukan intervensi yang lebih lama lagi dan lebih sering.
Kata Kunci: Sirep, Kebutuhan tidur lansia, tingkat kortisol, tingkat IFN- , tingkat IL-10
Penulis: Joni Haryanto, Suhartono Taat Putra
Kode Jurnal: jpkesmasdd160483

Artikel Terkait :