ANALISIS SITUASI PENDUDUK LANJUT USIA DAN UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL DI INDONESIA
ABSTRAK: Hak atas jaminan
sosial merupakan salah satu hak warga negara, begitupun pada penduduk lanjut
usia (lansia) juga mempunyai hak yang sama dengan penduduk lain. Penduduk
lansia yang dibiarkan tanpa adanya jaminan sosial, misalnya tanpa adanya
jaminan kesehatan memang rentan menjadi beban masyarakat. Tujuan makalah ini
untuk melakukan analisis situasi terhadap populasi lansia di Indonesia dan upaya
peningkatan kesejahteraan sosialnya.
Metode: Makalah ini merupakan study literatur, yang diambil dari berbagai
sumber terkait topik penduduk lansia dan kebijakan jaminan sosialnya di
Indonesia.
Hasil Penelitian: Berdasarkan kajian dari berbagai sumber diketahui bahwa
populasi lansia di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup berarti selama 30
tahun terakhir, populasi di tahun 2014 sebanyak 20,7 juta jiwa (sekitar 8,2%).
Angka kesakitan lansia sebesar 25,05%. Ada empat penyakit yang sangat erat hubungannya
dengan proses menua yaitu: gangguan sirkulasi darah, gangguan metabolisme
hormonal, gangguan pada persendian, serta berbagai macam neoplasma. Sebagian
besar lansia (61,7%) masih berperan sebagai kepala rumah tangga. Peran ini
dinilai paling berat karena sebagai orang yang bertanggung jawab dalam
pemenuhan kebutuhan sehari-hari di rumah tangga. Upaya-upaya peningkatan
kesejahteraan social bagi lansia yang diselenggarakan Pemerintah antara lain:
perlindungan sosial, bantuan sosial, pemeliharaan kesejahteraan sosial, dan
pemberdayaan.
Kesimpulan: Upaya jaminan sosial bagi lansia masih terbatas karena fokus
penyelenggaraannya hanya pada lansia terlantar, dan dinilai belum optimal untuk
menangani semua permasalahan kesejahteraan penduduk lansia di Indonesia.
Rekomendasi bagi Pemerintah agar secara konsisten melaksanakan upaya
peningkatan kesejahteraan sosial bagi lansia, sehingga mendukung healthy aging
dan active aging.
Kata kunci: Jaminan sosial,
lanjut usia, sejahtera, sehat
Penulis: Misnaniarti
Kode Jurnal: jpkesmasdd170258

Artikel Terkait :
Jp Kesmas dd 2017
- Analisis Besaran dan Pembayaran Kapitasi Berbasis Komitmen Pelayanan terhadap Pengendalian Rujukan di Puskesmas Kota Bengkulu
- Implementasi Kebijakan Remunerasi di Rumah Sakit Pemerintah
- Pelaksanaan Kebijakan DAK Non Fisik Bidang Kesehatan untuk Tenaga Kontrak Promosi Kesehatan di Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sleman Tahun 2016
- Hubungan Pemanfaatan Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dengan Peningkatan Cakupan Kunjungan Antenatal K4 di Puskesmas Kota Serang Tahun 2014-2016
- Analisis Pembiayaan Kesehatan Bersumber Pemerintah di Kota Serang Tahun 2014 – 2016
- Faktor yang Mempengaruhi Rekrutmen Dokter di Puskesmas Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Buol Tahun 2016
- Analisis Kebijakan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN pada FKTP Puskesmas di Kabupaten Bogor Tahun 2016
- Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rawat Inap Ulang Pasien Skizofrenia pada Era Jaminan Kesehatan Nasional di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Pemda DIY
- Evaluasi Program Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Infeksi Daerah Operasi Pasca SC di Departemen Obsgin RSCM
- Persepsi Bidan Praktek Mandiri terhadap Paket Persalinan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dalam Keberlanjutan Kerjasama menjadi Provider dalam Jejaring Dokter Keluarga di Kota Bengkulu
- Pengelolaan Sisa Lebih Dana Kapitasi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah (Monitoring dan Evaluasi Jaminan Kesehatan Nasional di Indonesia)
- Evaluasi Pengelolaan Sampah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hadji Boejasin Pelaihari Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan
- Partisipasi Masyarakat dalam Proses Penyusunan Peraturan Daerah (Studi Kasus Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 12 Tahun 2013 tentang Perbaikan Gizi)
- Evaluasi Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional terhadap Pasien Stroke di RSUP Dr. Sardjito
- Evaluasi Paradigma Fungsi Ekonomi pada Rumah Sakit Elim Rantepao
- Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepesertaan Program JKN di Wilayah Kerja Puskesmas Remaja Kota Samarinda
- Analisis Pelaksanaan Rujukan Berjenjang Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Kasus Kegawatdaruratan Maternal Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di 3 Puskesmas Perawatan Kota Bengkulu
- Learning Disabilities dalam Layanan Kesehatan Ibu dan Anak: Studi Kasus di Dinas Kesehatan dengan Sumber Daya Terbatas di Indonesia
- Implementasi Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) di Puskesmas Poasia Kota Kendari
- Strategi Peningkatan Daya Saing Industri Obat Tradisional (IOT) di Jawa Tengah Tahun 2017
- Refleksi Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Pelayanan Kedokteran Gigi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Kota Tangerang Tahun 2017
- Pengorganisasian Chronic Care Model dalam Pengelolaan Keteraturan Kontrol Pasien Pasca Stroke RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak
- Penentuan titik potong skor sindroma metabolik remaja dan penilaian validitas diagnostik parameter antropometri: analisis Riskesdas 2013
- Pembiayaan Kesehatan Operasional Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat
- Faktor risiko osteoporosis pada wanita usia 40-80 tahun: status menopause dan obesitas