ASUPAN KALIUM, SERAT DAN TEKANAN DARAH PADA PEGAWAI LAKI-LAKI BUKAN PEROKOK BAGIAN PRODUKSI DI PT. DEWA PRABU SURAKARTA
Abstrak: Seseorang yang
mengalami masalah kesehatan akan dapat menurunkan tingkat produktivitas seperti
adanya tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit
degeneratif yang sering dialami oleh orang dewasa. Salah satu faktor yang
mempengaruhi tekanan darah yaitu asupan kalium dan serat. Kalium berpartisipasi
dalam memelihara keseimbangan cairan, elektrolit, asam basa dan menurunkan
tekanan darah. Asupan serat mengurangi kadar kolesterol yang bersikulasi dalam
plasma darah, sehingga meningkatkan perubahan kolesterol plasma menjadi asam
empedu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui asupan kalium, serat dan
tekanan darah pada pegawai laki-laki bukan perokok bagian produksi di PT. Dewa
Prabu Surakarta. Jenis penelitian menggunakan observasional dengan pendekatan
cross-ssectional. Data tekanan darah diperoleh dari pemeriksaan tekanan darah
yang diukur menggunakan Sphygmomanometer, data asupan kalium dan serat
diperoleh dari Food Frequency Quesioner (FFQ) semi quantitative. Penelitian ini
menunjukkan bahwa rata-rata asupan kalium yaitu 2096.29 mg dengan 100% pegawai
dalam kategori asupan kalium rendah, rata-rata asupan serat yaitu 20.66 g
dengan 84,2% pegawai dalam kategori asupan serat rendah, dan rata-rata tekanan
darah yaitu pada tekanan darah sistolik 119.80 mmHg dengan 52,6% pegawai dalam
kategori tekanan darah sistolik normal, sedangkan tekanan darah diastolik 80.40
mmHg dengan 73,7% pegawai dalam kategori tekanan darah diastolik dalam kategori
normal.
Kata Kunci: Asupan kalium,
asupan serat, tekanan darah sistolik, tekanan darah diastolic
Penulis: Laili Noor Anissa,
Elida Soviana
Kode Jurnal: jpkesmasdd180057