EFEKTIFITAS PEMBERIAN MISOPROSTOL PERVAGINAM DENGAN OKSITOSIN INTRAVENA TERHADAP KEMAJUAN PERSALINAN PADA IBU BERSALIN INDIKASI KPD DI RS ISLAM ASY-SYIFAA BANDAR JAYA TAHUN 2016
ABSTRAK: Induksi persalinan
adalah suatu tindakan terhadap ibu hamil yang belum inpartu, baik secara operatif
maupun medikasi, untuk merangsang timbulnya kontraksi rahim sehingga terjadi persalinan.
Hasil survei demografi kesehatan Indonesia (SKDI) tahun 2009 menunjukkan tahun 2009
terdapat ibu bersalin yang dilakukan induksi pada saat persalinan sebanyak 285
kasus dari 1046 persalinan yang didapat dari hasil penelitian yang dilakukan
sejumlah rumah sakit di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahui
Efektifitas Pemberian Induksi Persalinan Misoprostol Pervaginam Dengan
Oksitosin Intravena Pada Ibu Bersalin Indikasi KPD di RS Islam Asy-Syifaa
Bandar Jaya Tahun 2016.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan rancangan
quasi eksperimen. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin
dengan KPD yang melakukan persalinansebanyak 37 orang. Teknik pengambilan
sampel dilakukan dengan metode Accidental Sampling. Sampel dalam penelitian ini
berjumlah 34 orang. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini univariat dan
bivariat dengan uji t-test.
Diketahui bahwa induksi persalinan dengan misoprostol pervaginam pada ibu
bersalin indikasi KPD dengan nilai rata-rata kemajuan persalinan 4,18 dan
standar deviasi 1,510. Induksi persalinan dengan oksitosin intravena mempunyai
nilai rata-rata kemajuan persalinan 3,12 danstandar deviasi 0,993, Terdapat
efektifitas pemberian induksi persalinan misoprostol pervaginam dengan
oksitosin intravena pada ibu bersalin indikasi KPD p-value = 0,012. Kesimpulan
terdapat efektifitas pemberian induksi persalinan misoprostol pervaginam dengan
oksitosin intravena pada ibu bersalin indikasi KPD.
Penulis: Reni Reni, sunarsih
sunarsih
Kode Jurnal: jpkebidanandd170463