Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepesertaan Program JKN di Wilayah Kerja Puskesmas Remaja Kota Samarinda
Abstrak: Program JKN bertujuan
memberikan perlindungan kesehatan dalam bentuk manfaat pemeliharaan kesehatan
untuk memenuhi kebutuhan dasar kesehatan. Jumlah kepesertaan JKN tahun 2015 di
Kota Samarinda saat ini sebanyak 398.135 atau 40,25% dari jumlah penduduk Kota
Samarinda tahun 2015, terdiri dari peserta Penerima Bantuan Iuran sebanyak
89.876 jiwa dan peserta Non Penerima Bantuan Iuran sebanyak 308.259 jiwa.
Jumlah tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 59,74% penduduk Kota Samarinda belum
terlindungi oleh Jaminan Kesehatan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang
berhubungan dengan kepesertaan program JKN di wilayah kerja Puskesmas Remaja
Kota Samarinda.
Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam
penelitian ini adalah kepala keluarga yang tinggal di Kelurahan Temindung
Permai, Kelurahan Bandara, dan Kelurahan Gunung Lingai dengan sampel sebanyak
371 responden yang dipilih secara purposive sampling. Data dianalisis secara
deskriptif dengan tabel frekuensi dengan menggunakan uji Koefi sien Kontingensi
dan Koefi sien Korelasi Phi.
Hasil: Dalam penelitian ini diperoleh 47% responden bukan peserta JKN dan
53% responden peserta JKN, 75% responden berpengetahuan baik, 93% responden
bersikap positif, 78% responden percaya terhadap pelayanan JKN, dan 70%
responden mendapatkan dukungan dari keluarga terdekat. Hasil analisis bivariat
menunjukkan terdapat hubungan pengetahuan (p value 0,006), sikap responden (p
value 0,031), dukungan keluarga (p value 0,000) dan tidak ada hubungan
kepercayaan (p value 0,226) dengan kepesertaan program JKN.
Kesimpulan: Dalam hal ini, perlunya peningkatan pengetahuan masyarakat
mengenai program JKN dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
Kata Kunci: Jaminan Kesehatan,
Kepesertaan, Pengetahuan
Penulis: Husnun Nadiyah
Kode Jurnal: jpkesmasdd170552