FAKTOR RISIKO OSTEOPENIA PADA REMAJA
Abstrak: Osteopenia adalah
suatu kondisi densitas mineral tulang yang rendah dibandingkan angka normal
bone mineral density (BMD) tetapi tidak terlalu rendah untuk diklasifikasikan
sebagai osteoporosis. Faktor resiko yang dapat memicu terjadinya osteopenia
adalah merokok, minuman softdrink, aktifitas yang rendah, diet, jarang terpapar
matahari dan minuman beralkohol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi faktor resiko osteopenia pada remaja. Desain dalam penelitian
ini adalah deskriptif. Sampel yang digunakan adalah siswa SMU Magetan sebanyak
100 responden dengan metode random sampling. Pengumpulan data dengan
menggunakan kuesioner dan analisis data dengan persentase. Hasilpenelitian
menunjukkan bahwa faktor kurang aktifitas sebanyak 5 responden (5%), jarang
terpapar sinar matahari 32 responden (32%), faktor diet 34 responden (34%),
merokok 49 responden (49%), minuman beralkohol 18 responden (18%) dan minuman
softdrink 40 responden (40%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan
bahwa merokok merupakan faktor resiko tertinggi pada insiden osteopeni pada
remaja. Nikotin yang terdapat pada rokok dapat menurunkan absorbsi kalsium pada
tulang dan menyebabkan penurunan densitas tulang. Diharapkan pada penelitian
selanjutnya meneliti tentang hubungan merokok dengan faktor resiko osteopeni
pada remaja.
Kata Kunci: faktor resiko
osteopenia, remaja
Penulis: Lina Ema Purwanti,
Enggar Prastyo, Saiful Nurhidayat
Kode Jurnal: jpkebidanandd150467