HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEJADIAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI POLINDES DESA NOLOKERTO KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL
ABSTRAK: Mual dan muntah pada
kehamilan umumnya disebut morning sickness, dialami oleh sekitar 70-80% wanita
hamil dan merupakan fenomena yang sering terjadi pada umur kehamilan 5-12
minggu. Bila keadaan ini semakin berat dan tidak tertanggulangi maka disebut
hyperemesis gravidarum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan
antara dukungan suami dengan kejadian hyperemesis gravidarum di Polindes Desa
Nolokerto Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Desain penelitian menggunakan
survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan
selama empat minggu yaitu mulai tanggal 25 Januari 2015 sampai tanggal 22
Februari 2015 dengan jumlah sampel 54 ibu hamil dengan usia kehamilan 0-12
minggu yang melakukan pemeriksaan kehamilan di Polindes Desa Nolokerto
Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal melalui accidental sampling.
Hasil penelitian diperoleh nilai p value 0,000. Dapat disimpulkan bahwa
ada hubungan antara dukungan suami dengan kejadian hyperemesis gravidarum. Bagi
suami disarankan dapat menjadi suami yang siaga dan member motivasi kepada
istri yang sedang hamil misalnya mengantarkan istri ke bidan atau dokter
apabila terdapat keluhan dalam kehamilan agar keluhan tersebut dapat segera
terselesaikan sehingga terwujud kehamilan yang sehat.
Kata kunci: Dukungan suami,
kejadian hyperemesis gravidarum
Penulis: M. Salafudin, Triana
Arisdiani, Yuni Dwi Hastuti
Kode Jurnal: jpkebidanandd170039