Hubungan Frekuensi Senam Aerobik dan Asupan Kolesterol terhadap Kadar Kolesterol Darah Wanita Usia Subur di Pusat Kebugaran Syariah Agung Fitnes Makamhaji
Abstract: Aktivitas fisik dan
asupan makan merupakan faktor yang berpengaruh terhadap kadar kolesterol darah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara frekuensi senam
aerobik dan asupan kolesterol terhadap kadar kolesterol darah wanita usia subur
di Pusat Kebugaran Syariah Agung Fitnes Makamhaji. Jenis penelitian ini adalah
kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah responden sebanyak 37
orang diperoleh dengan teknik simple random sampling. Data frekuensi senam
aerobik didapatkan melalui wawancara, data asupan kolesterol didapatkan melalui
food recall 24 jam sebanyak 4 kali, dan data kadar kolesterol didapatkan dengan
pemeriksaan darah di laboratorium. Analisis menggunakan uji statistik pearson
product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar frekuensi
senam aerobik responden kurang (43,2%).
Sebagian besar responden memiliki asupan kolesterol yang kurang (54,1%).
Responden yang memiliki kadar kolesterol yang normal sebesar (62,2%). Responden
dengan frekuensi senam yang baik memiliki kadar kolesterol yang normal lebih
tinggi (100%) dibandingkan dengan frekuensi senam yang kurang hanya (12,5%). Responden dengan asupan kolesterol yang cukup
memiliki kadar kolesterol normal lebih tinggi yaitu (69,2%) dibandingkan dengan
asupan kolesterol yang lebih yaitu (58,3%). Ada hubungan frekuensi senam
aerobik dengan kadar kolesterol (p=0,00), tidak ada hubungan asupan kolesterol
terhadap kadar kolesterol darah (p=0,86).
Keywords: Asupan; kolesterol;
senam aerobik; wanita usia subur
Penulis: Annissa Mustika Ayu, Mutalazimah,
Isnaini Herawati
Kode Jurnal: jpkesmasdd170423