Hubungan Pekerjaan dan Pendidikan Ibu dengan Pemberian Asi Ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Hinai Kiri Tahun 2017
Abstrak: Pencapaian ASI
Eksklusif di Indonesia belum mencapai 80%.
Berdasarkan laporan SDKI tahun 2013
pencapaian ASI eksklusif adalah 42%.
Sedangkan, berdasarkan laporan dari Dinas Kesehatan Provinsi tahun 2014,
cakupan pemberian ASI 0-6 bulan hanyalah 54,3%.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional untuk
mengetahui hubungan pekerjaan dan pendidikan ibu dengan pemberian ASI Eksklusif
di Puskesmas Hinai Kiri Tahun 2017. Penelitian ini dengan menggunakan data primer
dan kuesioner sebagai alat ukurnya.
Hasil penelitian uji univariate, mayoritas responden tidak memberikan ASI
Eksklusif sebanyak 31 orang (57,4%). Hasil uji statistik antara pekerjaan ibu
dengan pemberian ASI Ekslusif diperoleh P value 0,005 < 0,05 bahwa ada
hubungan antara pekerjaan ibu dengan pemberian ASI Eksklusif. Hasil uji
statistik antara pendidikan dengan pemberian ASI Eksklusif diperoleh P value
0,003 < 0,05 bahwa ada hubungan antara pendidikan ibu dengan pemberian ASI
Eksklusif.
Disarankan kepada ibu yang memiliki bayi dapat menambah pengetahuan dan
informasi dari berbagai sumber tentang pentingnya ASI Eksklusif sehingga
menumbuhkan motivasi ibu untuk berperilaku baik dalam memberikan ASI Eksklusif
kepada bayinya.
Kata Kunci: Pekerjaan,
Pendidikan dan ASI Eksklusif
Penulis: Setia Sihombing
Kode Jurnal: jpkebidanandd180006