HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN SINDROM PREMENSTRUASI PADA SISWA PUTRI DI SMK BHAKTI PERSADA KENDAL
ABSTRAK: Sindrom Premenstruasi
dialami oleh 80-90% perempuan usia 16 sampai 45 tahun, berupa pusing, depresi, perasaan
sensitif berlebihan yang terjadi sekitar dua minggu sebelum haiddan hilang
beberapa hari setelahperdarahan menstruasi dimulai, 40% perempuan mengalami
sindrom premenstruasi yang sangat hebat sehingga mengharuskan mereka
beristirahat dari sekolah atau kantornya. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Sindrom Premenstruasi pada Remaja
Putri di SMK Bhakti Persada Kendal. Penelitian ini merupakan
penelitianDiskriptif Korelasionaldengan pendekatan Cross Sectional.Variabel yang
diteliti dalam penelitian ini antara lain variabel independen yaitu tingkat
kecemasan remaja putri dan vairiabel dependen sindrom premenstruasi.Jumlah
populasi pada penelitian 256 siswi. Sampel di ambil dengan teknik Stratified
Random Sampling dengan jumlah 38 siswi.Pengujian hipotesis menggunakan analisa
statistik Chi Square.
Hasil penelitian menunjukkan pada variabel tingkat kecemasan siswi yang
mengalami kecemasan tingkat sedang 34,2%, cemas berat 31,6%, cemas sangat berat
21,1%, cemas ringan 10,5% dan tidak cemas 2,6%, pada variabel sindrom
premenstruasi didapatkan siswi yang mengalami sindrom premenstruasi 86,6% dan
tidak mengalami sindrom premenstruasi 13,2%. Analisis uji Chi Square
menunjukkan p value=0,017< 0,05 berarti ada hubungan tingkat kecemasan
dengan sindrom premenstruasi pada remaja putri di SMK Bhakti Persada Kendal.
Kata Kunci: Tingkat Kecemasan,
Sindrom Premenstruasi
Penulis: Istiaroh, Jumiatun,
Siti Rochwati
Kode Jurnal: jpkebidanandd170043