KAJIAN DRUG RELATED PROBLEMS PADA PASIEN ANAK DENGAN INFEKSI SALURAN NAFAS BAWAH DAN ASMA DI RUMAH SAKIT PANTI RAPIH YOGYAKARTA PERIODE 1 JANUARI 2006 – 30 JUNI 2006
ABSTRAK: Kejadian drug related
problems (DRPs) sangat umum terjadi pada pasien rawat inap anak- anak dimana penanganannya
harus diprioritaskan karena kondisi fsiologinya belum sempurna sehingga
faktor-faktor metabolisme dan absorbsi obat tidak bisa disamakan. Infeksi
saluran nafas bawah dan asma merupakan penyebab utama kesakitan pada anak-anak
yang banyak terjadi. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengkaji drug related
problems yang terjadi pada pasien anak dengan infeksi saluran nafas bawah dan
asma di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta selama bulan Januari sampai Juni
2006.
Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen dilakukan dengan
rancangan deskriptif melalui penelusurandata secara retrospektif terhadap rekam
medik pasien anak dengan infeksi saluran nafas bawah dan asma yang sedang
mejalani rawat inap pada bulan Januari 2006 sampai Juni 2006 di Rumah Sakit
Panti Rapih Yogyakarta. DRPs dikaji dari data rekam medik pasien kemudian
dianalisis angka kejadian drug related problems (DRPs).
Sebanyak 77 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dalam penelitian ini,
dimana infeksi saluran nafas bawah sebanyak 55 pasien dan asma 22 pasien. Hasil
penelitian DRPs untuk pasien anak dengan infeksi saluran nafas bawah adalah
obat dengan indikasi yang tidak perlu sebesar 20%, obat yang salah sebesar
12,72 %, dosis terlalu rendah sebesar 7,27 %, dosis terlalu tinggi sebesar
21,81%, dan interaksi obat sebesar 12,72 %. Hasil penelitian drug relatd problems
pasien anak dengan asma adalah obat dengan indikasi yang tidak perlu sebesar
18,18%, obat yang salah sebesar 4,54%, dosis terlalu tinggi sebesar 13,63%,
interaksi obat sebesar 50%, dan ketidakpatuhan sebesar 4,54 %
Kata kunci: Drug related
problems, Infeksi Saluran Nafas bawah, Asma, Anak anak
Penulis: Dyah Anggraeni Budhi
Pratiwi, Zullies Ikawati, Wara Kusharwanti
Kode Jurnal: jpfarmasidd110247