Pemodelan Spasial Erosi Kualitatif Berbasis Raster (Studi Kasus di DAS Serang, Kabupaten Kulonprogo)
Abstract: Erosi merupakan
salah satu fenomena alam yang banyak dikaji karena melibatkan banyak faktor
yaitu vegetasi, tanah, iklim, topografi dan manusia. Kompleksitas faktor-faktor yang mempengaruhi
erosi disederhanakan melalui pemodelan untuk memprediksi tingkat erosi pada
suatu wilayah dengan memanfaatkan data penginderaan jauh dan sistem informasi
geografis. Faktor yang digunakan dalam menyusun model hanya melibatkan tiga
faktor yaitu vegetasi, tanah dan lereng. Penelitian ini dilakukan di DAS Serang
karena termasuk salah satu DAS yang berada dalam kondisi kritis yang dapat
memicu terjadinya degradasi lahan, erosi dan longsor. Tujuan penelitian ini
adalah mengetahui distribusi spasial tingkat erosi kualitatif di DAS Serang.
Pendekatan yang digunakan adalah integrasi peginderaan jauh dan sistem
informasi geografis berbasis raster. Validasi model dilakukan dengan melihat
faktor topografi dan indikator erosi kualitatif di lapangan yaitu armour layer,
singkapan akar, pedestal, erosi alur dan gully. Hasil penelitian menunjukan
model yang dihasilkan sangat efektif sebagai solusi cepat prediksi erosi.
Berdasarkan hasil analisis tingkat erosi sangat berat mendominasi di wilayah
kajian yaitu sebagian besar di kecamatan Kokap, Girimulyo dan sebagian
Pengasih.
Kata kunci: Erosi, Model,
Kualitatif, DAS Serang
Penulis: Nursida Arif, Projo
Danoedoro, Hartono
Kode Jurnal: jpkesmasdd170481