Pengaruh Berbagai Faktor (Pengetahuan, Sikap dan Dukungan Tenaga Kesehatan) Terhadap Perilaku Ibu Menyusui Bayi yang Dilahirkan Prematur Karena Empat Penyulit Kehamilan
ABSTRAK: Kejadian persalinan
prematur dan kelahiran bayi selain menyebabkan kematian, apabila bayi bisa
terus hidup akan menderita berbagai morbiditas, seperti kelainan neurologis,
infeksi, kelainan mental, gangguan pertumbuhan, dan lain-lain. Persalinan
prematur masih merupakan masalah besar dibidang obstetri, diantaranya masalah
menyusui bayi premature. Hal ini tentu akan menimbulkan permasalahan pada
kehidupan selanjutnya dari anak yang dilahirkan prematur. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui pengaruh pengetahuan, sikap dan dukungan tenaga kesehatan
terhadap perilaku menyusui para ibu yang melahirkan bayi prematur karena empat
penyulit kehamilan. Penelitian ini menggunakan rancangan survei analitik dengan
rancangan penelitian cross sectional. Sesuai dengan alat analisis yang digunakan
yaitu Structural Equation Modelling (SEM) maka Sampel yang memenuhi kriteria
inklusi sebanyak 89 responden dengan teknik total sampling. Instrumen
pengumpulan data sekunder dan data primer menggunakan data rekam medik dan
pemberian kuesioner untuk mengetahui bagaimana pemberian ASI dengan cara
mengukur pengetahuan, sikap, dan dukungan tenaga kesehatan. Hasil penelitian
menunjukkan adanya pengaruh langsung pengetahuan terhadap sikap ibu sebesar
92,4 %, tetapi pengetahuan tidak bermakna pengaruhnya terhadap perilaku
menyusui ibu dengan bayi premature (p = 0,554) dan pengaruh sikap ibu terhadap
perilaku menyusui juga tidak bermakna sebesar (p = 0,696). Dukungan tenaga
kesehatan bernilai positif sebesar 96,2% walaupun masih tidak bermakna.
Simpulan dalam penelitian ini Persalinan prematur tidak memiliki pengaruh
bermakna terhadap perilaku menyusui bayi yang dilahirkan prematur. Pengetahuan
tidak memiliki pengaruh bermakna terhadap perilaku ibu menyusui bayi yang
dilahirkan prematur. Sikap tidak memiliki pengaruh bermakna terhadap perilaku
ibu menyusui bayi yang dilahirkan prematur. Dukungan tenaga kesehatan tidak
memiliki pengaruh bermakna terhadap perilaku ibu menyusui bayi yang dilahirkan
prematur. Banyak variabel lain yang perlu diteliti untuk melihat faktor-faktor
yang mempengaruhi perilaku menyusui ibu dengan bayi yang lahir prematur.
Penulis: Hendra Gunawan
Widjanarko, Erni Hernawati
Kode Jurnal: jpkebidanandd150437