PENGARUH DZIKIR JAHER TERHADAP STRES PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI
Abstract: Berbagai penelitian
telah dilakukan untuk melihat keefektifan tindakan dalam mengatasi stres pada
lansia dengan hipertensi, termasuk dzikir jaher. Terapi dzikir ini berfokus
pada kata atau kalimat do’a tertentu yang diucapkan berulang-ulang kali dengan
ritme yang teratur disertai sikap pasrah kepada Tuhan sesuai dengan keyakinan
pasien. Pada saat dzikir akan mengalami relaksasi sehingga terjadi peningkatan
proses perjalanan sinyal-sinyal neurotransmitter yang menurunkan regulasi
hipotalamic-pitutiary-adrenal Axis(HPA axis) sehingga mengurangi produksi
hormon stres yaitu kortisol. Jenis penelitian ini Quasyexperiment dengan
rancangan Pretest-Postest with Control Group Design. Teknik sampel yang
digunakan pada penelitan ini adalah consecutive sampling. Jumlah responden
sebanyak 40 responden yang memenuhi kriteria iklusi yang dibagi menjadi dua
kelompok yaitu kelompok perlakuan dengan dzikir jaher dankelompok kontrol,
masing-masing berjumlah 20 responden. Analisis statistik pada penelitian ini
menggunakan uji Mann Whitney. Dzikir jaher berpengaruh terhadap tingkat stres
pada lansia dengan hipertensi dengan nilai p = 0,000 (p<0,05). Stres akan
mempengaruhi hormon kortisol dan kortisol merupakan hormon yang melawan efek
insulin dan mempengaruhi kadar gula dan tekanan darah. Dzikir jaher efektif
dalam menurunkan stres pada lansia dengan hipertensi. Hendaknya dzikir jaher
dilakukan secara khusuk dan rutin sehingga kejadian stres dan hipertensi dapat
dicegah.
Kata Kuci: Dzikir Jaher, Hormon Kortisol dan Gula Darah
Penulis: Supriyadi, Ramelan
Sugijana, Shobirun
Kode Jurnal: jpkebidanandd170405