PENGARUH RESUSITASI CAIRAN TERHADAP STATUS HEMODINAMIK (MAP), DAN STATUS MENTAL (GCS) PADA PASIEN SYOK HIPOVOLEMIK DI IGD RSUD DR. MEOWARDI SURAKARTA
Abstract: Syok hipovolemik
merupakan syok yang terjadi akibat berkurangnya volume plasma di intravaskuler.
Syok hipovolemik banyak terjadi pada pasien trauma dan non trauma, syok
hipovolemik akibat penyakit diare dengan jumlah korban 1,5 juta jiwamenempati
urutan ke 7 dari 10 penyebab kematian di dunia. Penatalaksanaan syok
hipovolemik tidak terlepas dari penerapan algoritma ABC, dengan tujuan untuk
meningkatkan status hemodinamik (MAP) dan status mental(GCS). Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui pengaruh resusitasi terhadap status hemodinamik
(MAP), dan status mental (GCS) pada pasien syok hipovolemik di IGD RSUD Dr.
Moewardi Surakarta.Jenis penelitian yang digunakan adalah pra experiment dengan
rancangan one group pre test – post test design. Populasi pada penelitian ini
adalah semua pasien yang mengalami syok hipovolemik. Jumlah sampel sebanyak 23
responden. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah quota
sampling. Instrument pada penelitian ini yang digunakan adalah lembar
observasi, tensimeter dan stetoskop serta table glascow coma scale (GCS).
Sedangkan analisis data digunakan adalah uji Wilcoxon dengan taraf signifikansi
p<0,05.Terdapat pengaruh yang bermakna terapi resusitasi cairan terhadap
peningkatan status hemodinamik dan status mental. Rata-rata nilai MAP sebelum
resusitasi cairan sebesar 64,43 mmHg dengan simpang baku 2,59 dan nilai MAP
setelah resusitasi cairan sebesar 72,65 mmHg dengan simpang baku 4,28. Sedangkan
rata-rata nilai GCS sebelum resusitasi cairan sebesar 12,3 dengan simpang baku
1,95 dan nilai GCS setelah resusitasi cairan sebesar 13,2 dengan simpang baku
1,82. Hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai signifikansi MAP p = 0,000
(p<0,05) dan nilai signifikansi GCS p = 0,001 (p<0,05). Terapi resusitasi
cairan memberikan hasil peningkatan status hemodinamik (MAP) dan status mental
(GCS) pada pasien dengan syok hipovolemik sehingga efektif untuk perbaikan
status hemodinamik dan status mental.
Kata kunci: syok hipovolemik,
MAP, GCS, resusitasi cairan
Penulis: Muh Ainun Najib
Hidayatulloh, Supriyadi -, Iis Sriningsih
Kode Jurnal: jpkebidanandd160483