PENGARUH TERAPISPRITUAL EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE (SEFT) TERHADAP KADAR KORTISOL DAN IMUNOGLOBULIN E: (Studi Kecemasan pada Ibu Hamil di Bidan Praktek Mandiri Kota Semarang)
Abstract: Wanita hamil
primigravida hampir semuanya mengalami kekhawatiran, kecemasan, dan ketakutan
baik selama hamil, saat menghadapi persalinan maupun setelah persalinan.
Kekhawatiran dan kecemasan pada ibu hamil apabila tidak ditangani dengan baik
akan membawa dampak dan pengaruh terhadap fisik dan psikis, baik pada ibu
maupun janin. Metode pengontrolan stress dan cemas secara psikoterapi sangat
penting karena tidak membahayakan bagi ibu maupun janin. Salah satu terapi dari
berbagai terapi psikoreligius adalah terapi SEFT.Jenis penelitian ini adalah
Quasy-experiment dengan desain
Pretest-Postest with Control Group Design. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh Terapi SEFT terhadap kadar hormon kortisol dan kadar
Imunoglobulin E pada ibu hamil.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil normal
primigravida trimester III di Bidan Praktek Mandiri di Kota Semarang. Pengambilan sampel dengan consecutive
sampling dengan jumlah sampel 30 responden yang terbagi dalam dua kelompok.
Pada kelompok perlakuan sebanyak 15 responden dan kelompok kontrol sebanyak 15
responden.Analisis data yang digunakan adalah uji Wilcoxon dan Mann-Whitney
dengan taraf signifikansi = 0,05. Terdapat pengaruh yang bermakna terapi SEFT
terhadap penurunan kadar hormon kortisol dan kadar Imunoglobulin E pada ibu
primigravida trimester III. Rata-rata penurunan kadar hormon kortisol sebesar
74,08 nmol/L, sedangkan rata-rata penurunan kadar Imunoglobulin E sebesar 7,39
IU/mL. Hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai signifikansi p = 0.024 (p< 0.05)
dan nilai signifikansi p = 0.011 (p< 0.05). Terapi SEFT memberikan hasil
penurunan kadar hormon kortisol dan kadar Imunogloblun E sehingga terapi SEFT
efektif untuk menurunkan stress/ kecemasan dan meningkatkan imunitas pada ibu
primigravida trimester III.
Kata Kunci: Spritual Emotional Freedom Technique, Kortisol,
Imunoglobulin E
Penulis: Yuniarti, Ari
Suwondo, Runjati
Kode Jurnal: jpkebidanandd160473