PERBEDAAN TINGKAT PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK OBESITAS DAN TIDAK OBESITAS PADA USIA SEKOLAH
ABSTRAK: Perkembangan sosial
pada anak sekolah ditandai adanya perluasan hubungan dengan membentuk ikatan
baru dengan teman sebaya (peer group). Obesitas mempunyai dampak terhadap
tumbuh kembang anak terutama konsekuensinya pada aspek psikososial pada anak
karena merasa dirinya berbeda dari orang pada umumnya diantaranya menciptakan
rasa kurang percaya diri, depresi, dan pasif karena sering tidak dilibatkan
dalam kegiatan yang dilakukan oleh teman sebayanya.Mengetahui perbedaan tingkat
perkembangan sosial antara anak obesitas dan tidak obesitas pada anak usia
sekolah di MIN Karanganom, Klaten. Penelitian ini merupakan penelitian
komparatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik analisis data menggunakan
uji Mann Whitney dengan taraf signifikan 95%. Jumlah sampel dalam penelitian
ini di ambil dengan menggunakan teknik total sampling sebanyak 123 siswa. Penelitian
ini menunjukkan hasilbahwa responden dengan perkembangan sosial cukup sebanyak(53,7%),
yang mengalami obesitas sebanyak (33,3%). Hasil analisis menggunakan uji Mann
Whitney diperoleh ρ value (0,002) α < (0,05), sehingga disimpulkan ada
perbedaan tingkat perkembangan sosial antara anak obesitas dan tidak obesitas
di MIN Karanganom, Klaten. Terdapat perbedaan tingkat perkembangan sosial
antara anak obesitas dan tidak obesitas di MIN Karanganom, Klaten.
Kata kunci: Tingkat
perkembangan sosial, obesitas dan tidak obesitas
Penulis: Esri Rusminingsih,
Eny Rachmawati
Kode Jurnal: jpkebidanandd160490