UJI EFEK ANTIPIRETIK INFUSA DAUN SALAM (Syzygium polyanthum [Wight.] Walp.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR
Abstrak: Pemanfaatan tanaman
sebagai bahan obat tradisional semakin banyak digunakan. Salah satu tanaman
tersebut adalah daun salam (Syzygium polyanthum [Wight.] Walp.). tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui efek antipiretik infusa daun salam, kadar infusa
daun salam yang mempunyai efek antipiretik sebanding dengan parasetamol, dan hubungan
dosis dengan respon dari infusa daun salam.
Penelitian ini terdiri dari 6 kelompok dan setiap kelompok diberi 5 ekor
tikus jantan galur wistar. Kelompok I diberi aquades 3 ml/200 g BB, kelompok II
diberi larutan parasetamol 12,60 mg/200 g BB, kelompok III, IV, V dan VI diberi
perlakuan infusa daun salam dengan kadar 2% b/v, 4% b/v, 6% b/v, dan 8% b/v.
Pengukuran suhu tikusmenggunakan termometer raksa tiap 30 menit hingga 180
menit. Untuk mengetahui efekantipiretik dianalisis dengan ANAVA satu jalan.
Data hubungan dosis respon dianalisis dengan analisa regresi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa infusa daun salam mempunyai efek antipiretik
dengan hasil uji ANAVA satu jalan diperoleh nilai signifikansi 0,00 < 0,05. Infusa
daun salam 4%, 6%, 8% b/v tidak berbeda signifikan dengan parasetamol. Hasilanalisa
regresi diperoleh nilai signifikansi 0,012 < 0,05 menunjukkan ada hubungan antara
dosis dengan respon hewan uji.
Kata kunci: antipiretik,
flavonoid, daun salam (Syzygium polyanthum [Wight.] Walp.), parasetamol
Penulis: S. Joko Purnomo,
Sikni Retno K, Anita Dwi J
Kode Jurnal: jpfarmasidd120269