AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOLIK DAUN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora) PADA TIKUS DIABETES TIPE 2 YANG DIBERI DIET LEMAK TINGGI DAN SUKROSA
Abstract: Daun kopi robusta
(Coffea canephora) memiliki potensi sebagai agen antioksidan dan antidiabetes
karena kandungan senyawa fenolik yang melimpah. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui potensi ekstrak etanolik daun kopi robusta (EEDK) terhadap penurunan
kadar glukosa darah. Hewan uji dibagi menjadi kelompok normal, kontrol negatif
(NaCMC 0,5%), kontrol positif (metformin 34,6 mg/200 gBB), dan tiga perlakuan
(EEDK dosis 59, 118, dan 236 mg/kgBB). Pemodelan tikus diabetes dengan
pemberian sukrosa dan diet lemak tinggi selama 85 hari. Ekstrak diberikan pada
hari ke-86 sampai 100, kadar glukosa darah diukur hari 91; 96 dan 101.
Penurunan kadar glukosa darah kelompok kontrol positif sebesar 69,26%. Kelompok
perlakuan ekstrak berturut-turut 47,05%; 56,93% dan 72,48%. Ekstrak daun kopi
robusta memiliki aktivitas sebagai antidiabetes dan tidak terdapat perbedaan
dibandingkan metformin (p>0,05). Rata-rata nilai AUC96-101 yang paling
rendah dan mempunyai persentase penurunan kadar glukosa darah yang paling besar
ditunjukan oleh EEDK dosis 236 mg/kgBB. Nilai ED50 EEDK yaitu 126,90 mg/kg BB.
Daun kopi robusta memiliki potensi sebagai agen antidiabetes.
Keywords: Coffea canephora;
daun kopi robusta; diabetes; ekstrak etanolik; glukosa
Penulis: Shaum Shiyan
Kode Jurnal: jpfarmasidd170220