ANALISIS EFEKTIFITAS BIAYA (COST EFFECTIVENESS ANALYSIS) PENGOBATAN INFEKSI SALURAN KEMIH MENGGUNAKAN ANTIBIOTIK SEFTRIAKSON DAN SIPROFLOKSASIN DI RSUP PROF. DR. R. D. KANDOU
ABSTRAK: Infeksi Saluran Kemih
(ISK) ialah keadaan dimana kuman bertumbuh dan berkembangbiak di dalam traktus
urinarius dengan jumlah yang bermakna. Sasaran terapi pada ISK adalah
mikroorganisme penyebab infeksi yaitu dengan menggunakan antibiotik. Adanya
penggunaan antibiotik yang berbeda pada masing-masing pasien mengakibatkan
besarnya biaya obat yang dikeluarkan pasien bervariasi. Penggunaan antibiotik
dengan biaya yang relatif tinggi belum tentu bisa menjamin efektifitas
perawatan pasien. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian dengan tujuan yaitu untuk
menentukan terapi yang lebih cost-effective antara penggunaan antibiotik
Seftriakson dan Siprofloksasin pada pasien infeksi saluran kemih di RSUP. Prof.
Dr. R. D. Kandou Manado. Penelitian ini menggunakan metode penelitian
deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Sampel pada penelitian
ini terdiri dari 44 sampel pasien yaitu 22 sampel pasien menggunakan
Seftriakson dan 22 sampel pasien menggunakan Siprofloksasin. Hasil penelitian
menunjukkan, antibiotik yang lebih cost-effective dalam pengobatan ISK adalah
Seftriakson dengan nilai ACER sebesar Rp. 503.438,33 dan nilai ICER diperoleh
Rp. -102.418,18 untuk setiap peningkatan efektifitas.
Kata kunci: Analisis
Efektivitas Biaya, Infeksi Saluran Kemih, Seftriakson, Siprofloksasin
Penulis: Rani I. Ruru
Kode Jurnal: jpfarmasidd180262