Efektivitas Sediaan Salep yang Mengandung Ekstrak Ikan Gabus (Channa striata) pada Proses Penyembuhan Luka Akut Stadium II Terbuka pada Tikus Jantan Galur Wistar


Abstrak: Ekstrak ikan Gabus (Channa striata) terdiri dari fase air yang mengandung albumin dan fase minyak  yang mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang dapat mempercepat proses penyembuhanluka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sediaan salep yang mengandung ekstrakikan gabus pada proses penyembuhan luka pada tikus jantan galur wistar yang diberikan secara topikalpada 6 kelompok. Pada kulit tikus dibuat luka akut stadium II terbuka, kemudian luka tersebut diolesidengan sediaan salep dan proses penyembuhannya diamati selama 16 hari. Luas area luka diamati dengan program Macbiophotonic Image J. Persentase penyembuhan luka dihitung berdasarkan luasarea lukanya dan dilanjutkan perhitungan nilai AUC. Hasil nilai AUC tiap kelompok dari terkecil hinggaterbesar adalah kelompok normal (702,84% x hari), negatif (749,56% x hari), positif (765.146% x hari), salep yang mengandung fase air ekstrak ikan gabus 10% (795,146% x hari), salep yang mengandung  fase minyak ekstrak ikan gabus 10% (837.282 % x hari), dan salep kombinasi fase air-minyak ekstrakikan gabus 10% (874,901% x hari). Data dianalisa dengan Program SPSS versi 22.0 menggunakan One Way ANOVA dan Post Hoc Test-LSD. Hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan signifkan(p<0,05) antara kelompok perlakuan salep kombinasi fase air-minyak ekstrak ikan gabus dengan kelompok kontrol negatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa salep kombinasi fase air-minyak ekstrak ikan gabus 10% memiliki efektivitas penyembuhan terhadap luka akut stadium II terbuka.
Keywords: snakehead extract, albumine, fatty acid, acute stage II open wounded healing
Penulis: Mohamad Andrie, Dies Sihombing
Kode Jurnal: jpfarmasidd170496

Artikel Terkait :