Faktor-Faktor yang Menyebabkan Kemiskinan di Provinsi Papua: Analisis Spatial Heterogeneity
Abstrak: Program pro-poor
growth (program pembangunan ekonomi yang berpihak kepada penduduk miskin) belum
efektif mengurangi kemiskinan di Papua karena pemerintah tidak memiliki
informasi lengkap mengenai faktor-faktor yang menyebabkan kemiskinan menurut
variasi wilayah (spatial heterogeneity). Oleh karena itu, studi ini akan
menganalisis faktor-faktor tersebut dengan menggunakan model Geographically
Weighted Regression (GWR). Studi ini menemukan pengaruh luas lahan yang diusahakan,
penggunaan irigasi teknis, sumber air minum, dan listrik terhadap kemiskinan
bervariasi secara spasial. Sementara itu, multivariate K-means clustering
menunjukkan kecamatan mengelompok menurut kondisi geografis. Ini menyiratkan
bahwa intervensi pengentasan kemiskinan seharusnya berbeda untuk wilayah
berbeda.
Kata kunci: Geographically
Weighted Regression, Kemiskinan, Multivariate K-means Clustering, Variasi
Wilayah Spatial Heterogeneity
Penulis: Ribut Nurul Tri
Wahyuni, Arie Damayanti
Kode Jurnal: jpmanajemendd141204