Gambaran Ketepatan Penggunaan Obat Antidiabetik Oral Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit X Kuningan Periode Juli-September 2016


Abstract: Diabetes  Melitus  Tipe  2  Non-insulin  Dependent  Diabetes  Mellitus (NIDDM)  terjadi  karena hiperinsulinemia  tetapi  insulin  tidak  bisa  membawa  glukosa  masuk  kedalam  jaringan  karena terjadi resistensi insulin. Jumlah prevalensi diabetes melitus tipe 2 di Rumah Sakit XKuningan terus  mengalami  peningkatan  dari  tahun  ketahun.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mendapatkan gambaran ketepatan penggunaan obat antidiabetik oral pada pasien rawat inap diabetes melitus tipe  2  Rumah  Sakit  X  Kuningan  periode  Juli-September  2015.  Adapun  Aspek  ketepatan  obat  meliputi  penilaian  ketepatan  indikasi,  ketepatan  obat,  ketepatan  dosis,  ketepatan  pasien  dan minimal  efek  samping.  Peneliti  melakukan  pengambilan  data  secara  retrospektif  dengan menggunakan berkas rekam medis pasien periode juli-september 2015. Teknik pengambilan data dengan  menggunakan  rumus  slovin,  didapatkan  36  sampel  yang  sesuai  dengan  kriteria  inklusi penelitian.  Pada  hasil  penyajian  data  secara  deskriptif,  penilaian  ketepatan  berdasarkan pemberian  obat  antidiabetik  oral  pada  pasien  terdapat  tepat  dosis  sebesar  100%,  tepat  indikasi 76,6 %, tepat obat 100%, tepat pasien 89,4% dan tanpa efek samping. Hasil akhir dari analisis ketepatan penggunaan obat antidiabetik oral pada pasien diabetes melitus tipe 2 Rumah Sakit X kuningan adalah penggunaan obat antidiabetik oral yang tepat penggunaannya sebanyak 64% dan tidak tepat penggunaannya sebanyak 36%.
 Kata Kunci: diabetes melitus tipe 2, obat antidiabetik oral, ketepatan penggunaan, rawat inap
Penulis: Wawang Anwarudin, Dedin Syarifuddin
Kode Jurnal: jpfarmasidd170423

Artikel Terkait :