Isolasi, Identifikasi, Karakterisasi, dan Uji Antibiofilm Derivat Asam Galat dari Kulit Batang Sterculia quadrifida R.Br
Abstrak: Faloak (Sterculia
quadrifida R.Br) digunakan secara empiris oleh penduduk Nusa Tenggara Timur
untuk mengobati hepatitis, tifus, maag, dan digunakan sebagai pemulih stamina.
Informasi senyawa aktif yang terkandung di dalam kulit batang faloak secara
spesifik belum dipublikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa
aktif yang terdapat di dalam kulit batang faloak yang dapat digunakan sebagai
antibiofilm. Ekstraksi menggunakan metode sokletasi, isolasi menggunakan metode
isolasi bertingkat, elusidasi menggunakan penggabungan informasi dari spektra
NMR dan LC-MS, dan uji aktivitas penghambatan biofilm dilakukanmenggunakan
metode mikrodilusi terhadap biofilm yang terbentuk pada microplate flat
flexible U-bottom PVC 96 wells dengan pewarnaan menggunakan crystal violet 1%.
Hasil isolasi diperoleh 3 derivat asam galat yang diberi nama isolat 1, isolat
2, dan isolat 3. Uji penghambatan pembentukan biofilm menunjukkan isolat 1
memiliki IC50 sebesar 46,87 µg/mL, isolat 2 memiliki IC50 sebesar 45,87 µg/mL,
dan isolat 3 memiliki IC50 sebesar 42,65 µg/mL. Hasil uji biofilm menunjukkan
bahwa isolat 1-3 mempunyai daya penghambatan biofilm yang tinggi.
Kata kunci: Faloak; Isolat;
Derivat asam galat; Antibiofilm
Penulis: Rollando
Kode Jurnal: jpfarmasidd170550