PEMANFAATAN MESOPORI SILIKA UNTUK PEMISAHAN SELEKTIF SENYAWA PADA TEH HITAM (Camelia sinensis L.)
Abstrak: Teh (Camellia
sinensis [L.] O. Kuntze) merupakan bahan minuman kedua yang paling banyak
diminati di dunia setelah air mineral. Pengembangan metode isolasi senyawa
metabolit sekunder teh hitam perlu menjadi perhatian mengingat potensi dan
manfaatnya. Salah satu metode yang dapat pilih yaitu dengan menggunakan material
mesopori. Pada penelitian ini mesopori dibuat dari campuran CTAB (Cetyl
Trimetil Amonium Bromide), etanol absolut, ammonium hidroksida, asam borat, dan
TEOS (Tetraethyl Orthosilicate) yang karakterisasi menggunakan instrument
Scanning Electron Microscopic, Transmition Electron Microscopic, dan Fourier Transform
Infrared. Selain itu, mesopori silika juga dilakukan penjerapan terhadap
ekstrak teh hitam yangbertujuan mengisolasi senyawa metabolit sekunder teh
hitam, salah satunya kuersetin. Pemastian kadar kuersetin dilakukan dengan
menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi. Hasil karakterisasi menunjukan
bahwa mesopori silika yang dibuat memiliki partikel dengan diameter antara
10-20 nm dan bersifat amorf. Berdasarkan proses penjerapan mesopori terhadap
ekstrak hitam menghasilkan fraksi yang memiliki kadar kuersetin sebesar 0,8753
ppm. Mesopori silika dapat dikatakan memiliki kemampuan untuk menjerap beberapa
metabolit sekunder teh hitam, walaupun belum dapat diaplikasikan proses
permurnian isolat.
Kata kunci: Mesopori, Mesopori
Silika, Teh Hitam, Kuersetin
Penulis: Sri Gustini Husein,
Melvia Sundalian
Kode Jurnal: jpfarmasidd170043