Penetapan Kadar Pseudoefedrin Hcl Dan Loratadin Dalam Kombinasi Sediaan Kapsul Menggunakan Metode Klt Video Densitometri
ABSTRAK: Sediaan pseudoefedrin
HCl dan loratadine tersedia di perdagangan dalam bentuk kombinasi campuran.
Sediaanyang berupa campuran, memerlukan metode analisis dengan perlakuan lanjut
sebelum dilakukan pengukuran dikarenakan adanya perbedaan sifat fisikokimia
dari zat yang terkandung di dalamnya. Oleh sebab itu diperlukan metode analisis
yang akurat, jika memungkinkan sederhana dan murah, untuk menganalisis
kandungan sediaan kombinasi tersebut. Salah satu metode yang sederhana yang
mampu memberikan hasil yang akurat adalah KLT video densitometri. Tujuan dari
penelitian ini untuk memvalidasi metode dalam menetapkan kadar pseudoefedrin HCl
dan loratadine dalam sediaan kapsul menggunakan metode KLT video densitometri.
Tahapan penelitian meliputi uji kesesuaian sistem menggunakan fase diam plat
silika gel GF254 dan fase gerak campuran pelarut metanol-amonia (10mL: 4 tetes,
v/v); validasi metode analisis, dan penetapan kadar dalam sediaan yang beredar di
pasar. Perekaman gambar dilakukan di bawah lampu UV 255nm menggunakan alat
video densitometri danpengukuran luas dibawah kurva (AUC) dari gambar bercak
menggunakan perangkat lunak TLC Analyzer. Penotolan sampel dilakukan secara
manual menggunakan pipa kapiler. Hasil uji kesesuaian sistem diperoleh nilai Rf
pseudoefedrin HCl dan loratadine berturut-turut adalah 0,35 dan 0,84. Persamaan
kurva kalibarasi untuk pseudoefedrin HCl dan loratadine berturut-turut adalah Y
= 0,3003X – 715,94 dan Y = 6,8705X + 222,86. Hasilpenetapan kadar pseudoefedrin
HCl dan loratadine dalam sediaan kapsul berturut-turut adalah sebesar 99,42% dan
101%, dan telah memenuhi syarat yang ditetapkan dalam Farmakope Indonesia.
Berdasarkan nilai-nilai parameter validasi dan hasil penetapan kadar tersebut
maka metode KLT video densitometri memenuhi syarat yang telah ditetapkan untuk
analisis kadar campuran loratadine dan pseudoefedrin HCl.
Kata kunci: Kapsul, KLT video
densitometri, loratadine, pseudoefedrin HCl, validasi metode
Penulis: Aiyi Asnawi, Ellin
Febrina, Deden Indra Dinata, Farizan Nur Fazrina
Kode Jurnal: jpfarmasidd170141