Pengaruh Pemakaian PEG 400 Dan Mentol Dalam Patch Mukoadhesif Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle L.) Terhadap Transpor Senyawa Polifenol
Abstract: Patch bukal
merupakan sediaan obat dengan sistem penghantaran transmukosa. Kemampuan
absorpsi zat aktif sediaan Patch bukal dapat dimodifikasi dengan penambahan
suatu plasticizers dan permeation enhancer.Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui pengaruh pemakaian PEG 400 dan mentol terhadap transpor serta
mengetahui proporsi PEG 400 dan mentol yang dapat memberikan transpor optimum
senyawa polifenol ekstrak daun sirih (Piper bitle L.) dari patch bukal secara
in vitro. Metode yang digunakan untuk menentukan perbandingan jumlah PEG 400
dan mentol adalah dengan metode Simplex Lattice Design (SLD). Uji transpor
senyawa polifenol dari patch dilakukan selama 23 jam dengan menggunakan sel
difusi Franz dengan membran Whatmann No. 1. Jumlah senyawa yang tertranspor ditetapkan
kadarnya dengan instrumen Spektrofotometer-UV. Verifikasi formula optimum
dilakukan sebanyak 3 kali dengan Single Simple Test. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa penggunaan PEG 400 dan mentol dapat meningkatkan jumlah
polifenol yang tertranspor. Hubungan pengaruh PEG 400 dan mentol dapat
digambarkan melalui persamaan special cubic, y = 3,26071 (A) + 4,31372 (B) + 2,80876 (A)(B) +
0,64912 (A)(B) (A-B). Verifikasi formula optimum menghasilkan p-value 0,503(>0,05).
Permodelan transpor polifenol melalui membran dapat digambarkan dengan model 4
kompartemen dan menghasilkan kecepatan masing-masing L(2,1) sebesar 0,013
mgEAG/cm2/jam, L(3,2) sebesar 0,050 mgEAG/cm2/jam, L(4,1) sebesar 0,089
mgEAG/cm2/jam, dan L(3,4) sebesar 0,027 mgEAG/cm2/jam.
Kata kunci: Piper betle, mentol, Patch bukal, PEG 400, polifenol.
Penulis: Setyawan E I, P O
Samirana, I G A. Indyayani
Kode Jurnal: jpfarmasidd160739