PENGEMBANGAN SALEP LUKA BAKAR EKSTRAK FLAVONOID DAUN SRIKAYA (Annona squamosa L)


Abstract: Daun srikaya (Annona Squamosa L) merupakan tanaman obat dan masyarakat tradisional sering menggunakan sebagai pengobatan luar sebagai obat luka, borok dan kudis. Kandungan flavonoid daun srikaya ini dapat berfungsi sebagai antiseptik dan anti infeksi. Hal ini dapat diduga dapat memberikan efek penyembuhan terhadap luka.  Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui aktivitas penyembuhan luka bakar derajat II deep sediaan salep ekstrak daun srikaya dengan tingkatan konsentrasi bahan aktif 0,75%; 2%; dan 4%. Kontrol positif digunakan salep luka bakar, Bioplacenton®.Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium dengan subjek 5 ekor kelinci yang telah diinduksi luka pada kulit punggungnya. Dimana, punggung kelinci dibagi menjadi dua area, yaitu A dan B, kemudian diinduksi dengan logam panas ukkuran 2,5 cm. Masing-masing kelinci tersebut diberi perlakuan dengan pengolesan salep ekstrak daun srikaya, kontrol positif dan kontrol negatif. Pengolesan sediaan dilakukan dua kali sehari. Pengamatan dilakukan secara makroskopik dengan parameter panjang diameter luka yang diamati setiap hari. Hasil analisis diolah dengan menggunakan metode One Way Anova, dan hasil salep ekstrak daun srikaya memberikan efektivitas tertinggi pada sediaan salep ekstrak daun srikaya konsentrasi 4%.
Kata Kunci: Ekstrak Daun Srikaya, Flavonoid, Salep Luka Bakar
Penulis: Agus Rochmat
Kode Jurnal: jpfarmasidd180062

Artikel Terkait :