Peningkatan Kelarutan dan Disolusi Ibuprofen melalui Pembentukan Mikropartikel Metode Emulsification-Ionic-Gelation menggunakan Polivinil Alkohol (PVA) sebagai Polimer Tripolifosfat (TPP) sebagai Agen Crosslink
Abstrak: Ibuprofen dikenal
sebagai obat antiinflamasi nonsteroid yang digunakan untuk analgetik dan
antipiretik dan termasuk obat dengan kelarutan rendah, tetapi memiliki
permeabilitas yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan
ibuprofen dengan kelarutan dan disolusi yang lebih tinggi dengan membentuk
mikropartikel menggunakan metode emulsification-ionic gelation. Partikel
ibuprofen dikarakterisasi menggunakan Scanning Elektron Microscopy dan Fourier
Transform Infrared Spectroscopy (FTIR). Kemudian dilakukan uji kelarutan dan
uji disolusi ibuprofen. Pengujian karakteristik menggunakan SE, mikropartikel
pH 2, pH4, pH 6 mengalami penurunan ukuran partikel berturut-turut sebesar
97,48%, 84%, dan 72% dari ukuran ibuprofen. Kelarutan ibuprofen setelah proses
emulsification-ionic-gelation dalam air pada pH 6 meningkat delapan kali,
sedangkan disolusi ibuprofen tertinggi ditunjukkan oleh partikel ibuprofen pada
formula 3 yang dapat mendisolusi ibuprofen lebih dari 44% dalam 30 menit pada
media dapar HCl 0,1N dibandingkan dengan formula yang lain. Kesimpulan yang
diperoleh adalah partikel ibuprofen setelah proses emulsification-ionicgelation
dapat memperkecil ukuran partikel dan meningkatkan kelarutan tetapi tidak
dengan disolusinya.
Kata kunci: Ibuprofen,
emulsification-ionic-gelation, polivinil alkohol, kelarutan, disolusi
Penulis: Rival Ferdiansyah,
Yola Desnera Putri, Syarif Hamdani, Angga Julianto
Kode Jurnal: jpfarmasidd170609