POTENSI ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK EMPULUR BATANG SAGU BARUK (Arenga microcarpa)


ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dari sagu baruk. Penelitian dimulai dengan mengekstraksi serbuk sagu baruk menggunakan cara sokletasi selama enam jam  berturut-turut dengan menggunakan pelarut petroleum eter, etil asetat, butanol, etanol dan aquades. Kemudian ditentukan kandungan total fenolik, total aktivitas antioksidan serta menentukan aktivitas penangkal radikal bebas menggunakan metode DPPH (1,1- diphenyl-2-picrylhidrazil). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat memiliki kandungan total fenolik tertinggi diikuti dengan ekstrak etanol, butanol, aquades dan petroleum eter. Kandungan total fenolik berturut-turut adalah 134,898; 63,979; 44,387;13,877; dan 12,346 μg/mL. Ekstrak etil asetat juga memiliki total aktivitas antioksidan tertinggi dibandingkan dengan ekstrak lain. Pada pengujian DPPH, ekstrak etil asetat menunjukkan aktivitas terbaik dalam menangkal radikal bebas. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak etil asetat adalah ekstrak terbaik yang dapat berperan sebagai antioksidan
Kata Kunci: Sagu baruk, fenolik, antioksidan
Penulis: Nobbyson Tude
Kode Jurnal: jpfarmasidd170669

Artikel Terkait :