POTENSI DAUN RUMPUT BELANG SEBAGAI OBAT TRADISIONAL YANG BERKHASIAT ANTIMIKROBA
ABSTRAK: Telah dilakukan
penelitian tentang pengujian ekstrak etanol dari daun rumput belang terhadap
pertumbuhan Staphylococcus aureus, Escherichia coli dan Shigella dysenteriae.
Rumput belang (Zebrina pendula Schnizl.) merupakan tanaman hias yang
budidayanya sangat mudah sehingga tanaman ini dapat ditemukan didataran rendah
maupun dataran tinggi. Secara empiris memiliki rumput belang memiliki khasiat
antara lain untuk mengatasi disentri dan bisul. Hasil pengujian ekstrak etanol
96 % terhadap Staphylococcus aureus memberikan hambatan terbesar pada
konsentrasi 60% = 11,69±0,57 (mm),
Escherichia coli memberikan hambatan terbesar pada konsentrasi 80% =
12,83±0,68 (mm), Shigella dysenteriae memberikan hambatan terbesar pada konsentrasi
80% = 12,81±0,43 (mm). Hasil pemeriksaan golongan kandungan kimia pada ekstrak
daun rumput belang terdapat flavonoid, polifenol, kuinon,
monoterpenoid-seskuiterpenoid dan senyawa steroid-triterpenoid.
Kata kunci: daun rumput belang, Staphylococcus aureus,
Escherichia coli dan Shigella dysenteriae
Penulis: Ririn Puspadewi,
Putranti Adirestuti, Mira Andam Dewi, Naomi Oktavia A
Kode Jurnal: jpfarmasidd160586