Skrining Potensi Andrografolid dari Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm F.) Ness.) sebagai Antikanker Payudara secara In Silico
Abstract: Kandungan utama yang
dimiliki oleh tanaman sambiloto (Andrographis paniculata (Burm. F.) Ness.)
yaitu andrografolid merupakan senyawa golongan diterpen lakton yang diketahui
memiliki berbagai aktivitas salah satunya sebagai antikanker. Salah satu
penyebab terjadinya kanker payudara yaitu adanya ekspresi berlebih dari protein
Human Epidermal Receptor-2 (HER-2) yang dapat menginduksi terjadinya dimerisasi
dan autofosforilasi sehingga memicu terjadinya aktivasi Focal Adhesion Kinase
(FAK) yang dapat mengakibatkan migrasi dan metastasis pada sel kanker payudara.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme penghambatan ekspresi
berlebih dari protein HER-2 oleh senyawa andrografolid secara in silico dengan
menggunakan molecular docking.
Metode in silico seperti molecular docking dilakukan dengan melalui
beberapa tahapan seperti validasi metode, optimasi struktur senyawa
andrografolid 3D, docking antara senyawa andrografolid teroptimasi dengan
protein HER-2 yang mengacu pada parameter energi ikatan dimana semakin rendah
nilai energi ikatan maka semakin kuat dan stabil ikatan yang terjadi antara
senyawa andrografolid dengan protein HER-2
Kata Kunci: andrografolid, in silico, molecular docking, kanker
payudara, HER-2
Penulis: N. P. L. Laksmiani, M.
I. Widiastari, K. R. Reynaldi
Kode Jurnal: jpfarmasidd170231