STUDI IN SILICO POTENSI SENYAWA ALLIIN BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM) SEBAGAI INHIBITOR DPP-4 PADA DIABETES MELLITUS
ABSTRACT: Diabetes mellitus
(DM) merupakan penyakit gangguan metabolisme glukosa yang dicirikan dengan
gangguan sekresi dan resistensi insulin. Jalur pengobatan DM baru pada sistem
increatin dengan penghambatan terhadap DPP-4 telah dikembangkan dan terbukti
efektif untuk meningkatkan sekresi insulin, menjaga integritas sel -pankreas,
memperlambat pengosongan lambung dan meningkatkan lipogenesis tanpa menyebabkan
efek samping sistemik. Bawang putih (Allium sativum) diketahui memiliki
aktivitas antidiabetes di antaranya meningkatkan sekresi insulin dan menurunkan
level glukosa plasma, memiliki aktivitas insulinotropik dibandingkan dengan
hypoglikemik. Namun demikian mekanisme molekuler dari aktivitas ini belum
banyak diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi senyawa
Alliin pada bawang putih (Allium sativum) sebagai inhibitor DPP-4 secara in
silico menggunakan metode docking server. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa, senyawa Alliin terbukti dapat berikatan kuat dengan DPP-4 dengan
interaksi permukaan sebesar 120.032. Ikatan Alliin dan DPP-4 sangat stabil
dibuktikan dengan energi ikatan bebas yang kecil (-0.59 kcal/mol). Alliin juga
terbukti memiliki aktivitas penghambatan pada DPP-4 inhibitor dibuktikan nilai
konstanta inhibisi (Ki) yaitu 792.92 mM. Hal ini didukung oleh adanya kesamaan
struktur antara ikatan rangkap O (=O) dan NH2 antara alliin dengan saxagliptin.
Penelitian ini membuktikan bahwa senyawa Alliin dapat berikatan dengan DPP-4
dan mampu memberikan efek penghambatan.
KEYWORDS: Diabetes mellitus,
DPP-4, Inhibitor, in silico
Penulis: Martina Kurnia Rohmah
Kode Jurnal: jpfarmasidd180064