TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP KINERJA APOTEKER PUSKESMAS DI TIGA KABUPATEN: PURBALINGGA, BANJARNEGARA, CILACAP TAHUN 2015
ABSTRAK: Kesehatan merupakan
suatu hak asasi manusia dan suatu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan
sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pancasila
dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Kualitas
pelayanan kesehatan yang baik memberikan dorongan atau motivasi kepada pasien
untuk menjalin ikatan dan hubungan yang baik dengan Puskesmas. Salah satu sasaran
pokok penyelenggaraan BPJS adalah paling sedikit 75% peserta puas dengan layanan
BPJS Kesehatan. Pada saat yang sama, pelayanan publik oleh aparatur pemerintah
dewasa ini masih banyak dijumpai kelemahan sehingga belum dapat memenuhi
kualitas yang diharapkan masyarakat. Salah satu upaya dalam menjaga mutu pelayanan
kefarmasian adalah dengan evaluasi kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian
yang ada di suatu tempat pelayanan kesehatan. Penelitian ini menggunakan studi
deskriptif dengan pendekatan desain studi potong lintang (cross sectional) pada
8 Puskesmas di Kabupaten Purbalingga (Kejobong dan Karangreja), Kabupaten Banjarnegara
(Karangkobar dan Mandiraja), dan Puskesmas Cilacap (Cilacap Selatan II, Kroya
I, Gandrungmangu I, dan Sidareja). Analisis tingkat kepuasan menggunakan analisis
importance and performance analysis (IPA) dan indeks kepuasan masyarakat (IKM).
Alat pengumpul data primer menggunakan kuesioner dengan skala Likert selama 6
bulan. Aspek penyerahan obat, aspek pelayanan informasi obat, konseling, pemantauan
pelaporan efek samping obat, dan patient medication record (PMR) adalah aspek
kuantitatif yang diteliti. Hasil penelitian menunjukan bahwa pasien menilai sebesar
89,65% ada kesesuaian antara kepuasan dan harapan/kepentingan dengan ratarata
indeks kepuasan masyarakat pada pelayanan kefarmasian 8 Puskesmas di 3 kabupaten
adalah 2,99 sehingga masuk dalam kategori memuaskan.
Kata kunci: kepuasan,
apoteker, puskesmas, IPA, IKM
Penulis: Much Ilham Novalisa
Aji Wibowo, Anjar Mahardian Kusuma, Umu Kulsum,
Kode Jurnal: jpfarmasidd160670