Toksisitas Paraquat terhadap Chlorella sp. dalam Media Air Laut
Abstract: Paraquat
(1-1’-dimetil-4-4’-bipiridinium diklorida) merupakan herbisida non-selektif,
kontak langsung dengan spektrum lebar, dan banyak digunakan untuk mengendalikan
pertumbuhan gulma. Paraquat apabila terdistribusi dalam lingkungan perairan,
akan mempengaruhi populasi fitoplankton serta mengganggu produktivitas
lingkungan perairan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
toksisitas paraquat terhadap Chlorella sp., suatu alga yang penting dalam sistem
rantai makanan dalam lingkungan perairan, karena efek herbisida terhadap alga
dapat mempengaruhi level trofik diatasnya. Sebanyak 2,0 mL paraquat dengan
konsentrasi 2226,0 mg/L; 1187,2 mg/L; 593,6 mg/L; 296,8 mg/L; 148,4 mg/L 74,2
mg/L; 37,1 mg/L dan 18,6 mg/L, ditambahkan ke dalam 250,0 mL kultur Chlorella
sp. dengan kepadatan 150 x 104 sel/mL dalam media air laut. Kepadatan sel alga
dalam media tersebut ditentukan pada selang waktu jam 0, 24, 30, 36, 42, 48,
54, 60, 66, dan 72, menggunakan Haemocytometer Neubauer Improved di bawah
mikroskop dengan perbesaran 400 kali.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa toksisitas paraquat berupa
penghambatan laju pertumbuhan populasi Chlorella sp. Hambatan laju pertumbuhan
meningkat dengan peningkatan konsentrasi paraquat. Pada konsentrasi yang sangat
tinggi (> 471,11 μg/L), peningkatan konsenrasi paraquat praktis tidak
mengakibatkan peningkatan hambatan laju pertumbuhan populasi Chlorella sp.
Toksisitas paraquat terhadap Chlorella sp. secara kuantitatif dinyatakan
dengan harga EC50, yaitu sebesar 125,8 μg/L.
Keywords: paraquat, tosisitas,
Chlorella, EC50
Penulis: Sanjayadi, Sri
Noegrohati
Kode Jurnal: jpfarmasidd170566