Uji Bioavailabilitas Tablet Floating Aspirin
Abstrak: Aspirin adalah golongan
obat NSAID yang juga mempunyai efek antiplatelet untuk pencegahan stroke.
Beberapa pendekatan formulasi aspirin dalam berbagai bentuk sediaan telah
dilakukan. Formulasi aspirin dalam sediaan tablet konvensional sering
menimbulkan efek iritatif di lambung. Aspirin diabsorpsi secara cepat di
saluran pencernaan bagian atas. Oleh karena itu, inovasi formulasi dalam bentuk
tablet floating diharapkan mampu memperbaiki profil bioavailabilitas aspirin.
Sistem floating akan mempertahankan sediaan untuk lebih lama tinggal di lambung
sehingga tersedia waktu absorpsi yang cukup bagi aspirin di bagian lambung dan
usus bagian atas. Tujuan penelitian ini adalah menentukan bioavailabilitas
relatif tablet floating aspirin terhadap tablet aspirin salut enteric pada
kelinci dengan metode crossover design. Sampel darah diambil dari vena
marginalis telinga kelinci hingga 10 jam. Kadar aspirin dan asam salisilat
dalam darah ditentukan dengan metode HPLC dengan asam benzoat sebagai standar
internal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tablet floating aspirin mempunyai
bioavailabilitas lebih baik dengan Tmaks yang lebih pendek (Tmaks = 45 menit)
dan kadar aspirin yang lebih seragam dibandingkan tablet salut enterik (Tmaks =
320 menit), meskipun parameter AUC dan Cpmaks keduanya tidak berbeda bermakna
(p > 0,05).
Kata kunci: Bioavailabilitas;
Tablet floating; Aspirin
Penulis: Agus Siswanto
Kode Jurnal: jpfarmasidd170551